Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!

Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!
❝ Your Word is A Lamp for My Feet, A Light for My Path. ❞     「Psalm 119:105  —  The New American Bible, Revised Edition (NABRE).」

Alkitab On-Line

 

Alkitab On-Line :

Ketik Kata atau Ayat :

Alkitab    Bahan

Amazon Associates Rotating Banner

Search Engines with English Only

Selasa, Desember 05, 2017

ADA ROH ALLAH !

Saat manusia diciptakan dari tanah liat, ia berdiri seperti patung. Ia hanya memiliki bentuk tetapi tak mampu bergerak dan beraktivitas. Hampa tak berdaya. Tetapi ketika Allah mengembuskan nafas kehidupan-Nya sendiri, manusia itu hidup dan bisa berkomunikasi dengan Pencipta-Nya. Lalu sang Pencipta menyebutnya manusia, gambar Allah. Allah menilai ciptaan-Nya ini, sungguh amat baik adanya. Mengapa? Karena ada roh-Nya sendiri di dalam manusia itu.

Nabi Yesaya yakin akan ilham yang ia terima tentang Manusia Baru yang akan datang. Dalam nubuatnya ia berkata tentang Manusia Baru itu: “Suatu tunas akan keluar dari tunggul Isai, dan taruk yang akan tumbuh dari pangkalnya akan berbuah. Roh TUHAN akan ada padanya, roh hikmat dan pengertian, roh nasihat dan keperkasaan, roh pengenalan dan takut akan TUHAN”….. (Yes 11:1-10). Siapa yang dimaksud Yesaya di sini? Hemat saya tidak lain dari pada Yesus sendiri. Ia hadir dalam diri Bunda Maria, ibu-Nya karena kuasa Roh Kudus. Ia disebut kudus, Anak Allah. Sejak dikandung hingga lahir, hidup dan berkarya, Roh Allah ada beserta-Nya. Ia adalah Allah yang menjelma menjadi manusia.

St. Lukas dalam Injilnya hari ini mengatakan: “Bergembiralah Yesus dalam Roh Kudus dan berkata: "Aku bersyukur kepada-Mu, Bapa, Tuhan langit dan bumi, karena semuanya itu Engkau sembunyikan bagi orang bijak dan orang pandai, tetapi Engkau nyatakan kepada orang kecil” (Luk 10: 21). Meskipun Ia Allah, namun Ia tidak mengatakan itu kepada siapa pun selain orang-orang kecil yang kemudian bergabung dengan-Nya, yang berbondong-bondong mengikuti-Nya ke mana-mana dan menyaksikan segala kuasa Ilahi yang dikerjakan-Nya. Dari pekerjaan-pekerjaan itu sesungguhnya nyata bahwa Kerajaan Allah sudah datang. Ia juga disebut Emanuel, Allah berserta kita.

Yesus hidup sebagai manusia sekaligus Allah karena Roh Allah hadir secara penuh di dalam diri-Nya. Meskipun Ia manusia namun terdapat perbedaan besar dalam wujud kemanusiaan itu. Manusia berasal dari tanah liat dan mendapat kehidupan dari roh Allah. Tetapi Yesus Kristus, menjadi daging dalam tubuh Perawan Maria oleh kuasa Roh Kudus. Ia sabda yang menjelma dan mengenakan wujud manusia. Ia datang dengan sebuah tujuan mulia, menebus dosa manusia agar manusia yang berasal dari debu tanah dan telah terkontaminasi oleh dosa itu diselamatkan oleh darah-Nya yang mulia. Ia bisa melakukan semua pekerjaan mulia ini karena Roh Allah ada di dalam-Nya. Dia adalah sumber keselamatan kita yang abadi.  

Adhitz Ads