Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!

Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!
❝ Your Word is A Lamp for My Feet, A Light for My Path. ❞     「Psalm 119:105  —  The New American Bible, Revised Edition (NABRE).」

Alkitab On-Line

 

Alkitab On-Line :

Ketik Kata atau Ayat :

Alkitab    Bahan

Amazon Associates Rotating Banner

Search Engines with English Only

Kamis, Desember 07, 2017

MEMBANGUN YANG TERKUAT !

Pemimpin-pemimpin yang baik dan berintegritas selalu menginginkan yang terbaik bagi rakyat atau mereka yang dipimpinnya. Jika mereka ingin membangun infrastruktur, mereka akan akan memilih kontraktor terbaik untuk melaksanakan pekerjaan itu sehingga fasilitas negara atau umum dapat dimanfaatkan untuk jangka waktu yang lama, seperti halnya di negara-negara maju di dunia ini. Jika ingin membangun SDM yang berkualitas mereka akan memilih pembantu-pembantu yang berintegritas juga agar para generasi muda disiapkan dengan baik untuk menjadi pribadi-pribadi terbaik bukan saja dalam hal intelektualnya tetapi terutama dalam hal mental spiritualnya. Negeri maju dan kuat jikalau pemerintah dan masyarakatnya berintegritas dan sanggup membangun kerja sama yang konstruktif di segala bidang pembangunan manusia dan sumber daya alamnya.

Tuhan Yesus tahu bagaimana membangun masyarakat yang kuat secara rohani dan jasmani. Ia mendorong pendengarnya yang menyatu dalam ide-Nya yang istimewa ini:  "Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu. Kemudian turunlah hujan dan datanglah banjir, lalu angin melanda rumah itu, tetapi rumah itu tidak rubuh sebab didirikan di atas batu” (Mat 7:24-25). Masyarakat manusia menjadi kuat bila:


a)    Mau mendengar visi misi Allah dalam pengajaran-Nya. Suara Allah adalah suara kehidupan, suara yang menghantar setiap orang untuk mengerti siapa itu Allah dan bagaimana rencana-rencanaNya atas hidup manusia. Ketaatan terhadap suara Allah adalah sesuatu yang mutlak karena suara-Nya adalah kebenaran yang tak tersangkalkan. Kebenaran yang menghantar kita untuk hidup dalam rencana keselamatan-Nya.

b)    Setiap anak manusia mendengar dan melakukan perintah-perintahNya. Perintah-Nya adalah kebenaran dan kehidupan. Kebijaksanaan lahir dari ketaatan untuk melaksanakan perintah-Nya. Jika anak manusia taat dan melaksanakan perintah-Nya maka ia akan menjadi seorang yang bijaksana untuk membangun kehidupan yang berintegritas, adil, kokoh dan kuat, ibarat membangun sebuah rumah yang kokoh di atas landasan batu karang.

Nabi Yesaya berabad-abad sebelumnya telah mendorong bangsa Israel untuk membangun bangsa yang kuat, bangsa yang percaya dan taat pada Allah. Dalam visinya ia telah menggambarkan adanya sebuah kota yang kuat, yang dibangun Allah di atas batu-batu yang kekal. Di kota itu akan tinggal bangsa yang besar, benar dan setia kepada Allah (Yes 26:1-6). Gambaran ini adalah sebuah gambaran tentang pengharapan bangsa Israel akan datangnya masa depan yang ceria, yang bebas dari semua bentuk penderitaan yang mereka alami pada masa itu di tempat pembuangan. Karena itu mereka tidak boleh berputus asa tetapi selalu menaruh iman pada Tuhan yang membebaskan.

Di atas penderitaan itu mereka hendaknya kembali pada kesadaran untuk menjadi bangsa yang suka mendengar suara Allah dan suka melakukannya. Menurut nabi Yesaya, di atas dasar itu mereka akan berdiri tegak menjadi bangsa yang kokoh dan kuat serta menjadi saluran keselamatan bagi bangsa-bangsa lain.       



Adhitz Ads