Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!

Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!
❝ Your Word is A Lamp for My Feet, A Light for My Path. ❞     「Psalm 119:105  —  The New American Bible, Revised Edition (NABRE).」

Alkitab On-Line

 

Alkitab On-Line :

Ketik Kata atau Ayat :

Alkitab    Bahan

Amazon Associates Rotating Banner

Search Engines with English Only

Rabu, Desember 13, 2017

TERBANG TINGGI SEPERTI RAJAWALI !

Ketika saya menulis renungan ini, saya teringat akan lagu berjudul: BAGAI RAJAWALI dengan syair sebagai berikut: “Tuhan adalah kekuatanku – bersama DIA ku tak akan goyah – kukan terbang tinggi bagai rajawali – melakukan perbuatan yang besar. Refr: ku kan terbang tinggi bagai rajawali dan melayang tinggi dalam kemuliaan-Nya. Biar bumi bergoncang dan badai menerpa – ku kan terbang tinggi bersama Dia – sekalian kita di sini berkumpul dan memuji Dia – Dialah Tuhan Raja – Dialah yang bertahta di atas pujian”.

Isi syair lagu di atas tampaknya berisi harapan yang kuat tentang pertolongan Allah atas hidup manusia karena percaya Allah itu kekuatan bagi manusia yang percaya dan bersama-Nya hidup tak akan goyah. Berbeda dengan keadaan keadaan bangsa terpilih yang merasa ditinggalkan Allah-nya saking beratnya penderitaan yang mereka alami di tempat pembuangan. Karena itu nabi Yesaya harus menghibur mereka dengan nubuatnya dan berkata: “Tidakkah kautahu, dan tidakkah kaudengar? TUHAN ialah Allah kekal yang menciptakan bumi dari ujung ke ujung; Ia tidak menjadi lelah dan tidak menjadi lesu, tidak terduga pengertian-Nya. Dia memberi kekuatan kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya……orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah” (Yes 40:25-31).

Sesungguhnya Allah tak pernah meninggalkan umat-Nya, sebab Kerajaan Allah sungguh hadir dengan kekuatannya yang dahsyat dan bersama-Nya manusia tak akan goyah, sehingga setiap orang bisa terbang seperti rajawali, melayang tinggi dalam kemuliaan Allah. Akan tetapi karena perasaan ditinggalkan itu demikian kuat menguasai manusia dan Yesus sendiri menyaksikannya, maka Ia mengundang mereka dan berkata: “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Ku pun ringan." (Mat 11: Dengan undangan ini Tuhan Yesus berharap agar setelah dikuatkan oleh kuasa Ilahi-Nya setiap orang tetap mengimani Dia dan Kuasa yang mengutus-Nya lalu memiliki kekuatan serta wawasan baru untuk terbang tinggi seperti burung rajawali dan tak henti-hentinya menjadi saksi untuk memuliakan Dia sepanjang hidup.

Setiap orang tak akan pernah terhindar dari beban-beban berat dalam hidup ini. Inilah yang kita namakan masa purgativa – masa pergumulan dahsyat dalam hubungan dengan Tuhan. Setelah masa ini bisa dilalui, sesorang bisa masuk ke dalam tingkat iluminativa – mendapat terang untuk semakin tahu rencana Allah dan bersyukur atas hidup dan semua pergumulan yang telah dilewati, hingga menemukan tingkat unitiva – persatuan yang membahagiakan dan membuat seseorang hidup dalam keyakinan yang teguh akan pertolongan Allah dan tak akan pernah merasa takut terhadap semua gangguan rohani dan jasmani yang menghadang hidupnya, sebab ia akan merasa akan selalu bisa terbang tinggi seperti burung rajawali.




   


Adhitz Ads