Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!

Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!
❝ Your Word is A Lamp for My Feet, A Light for My Path. ❞     「Psalm 119:105  —  The New American Bible, Revised Edition (NABRE).」

Alkitab On-Line

 

Alkitab On-Line :

Ketik Kata atau Ayat :

Alkitab    Bahan

Amazon Associates Rotating Banner

Search Engines with English Only

Senin, Februari 06, 2017

KEKUATAN SABDA !



Setepat apa pun para ilmuwan membuat teori tentang penciptaan bumi ini dan segala isinya, teori-teori itu tidak seindah cerita penulis Kitab Kejadian yang mengisahkan pembentukan bumi ini hanya dengan DAYA SABDA.

Penulis Kejadian melukiskan Allah tampil sebagai Roh yang melayang-layang di ruang hampa (bumi belum berbentuk dan kosong, gelap). Sementara melayang-layang Allah merancang penciptaan-Nya. Hal pertama yang dikerjakan-Nya adalah menciptakan terang dan dipisahkan dari gelap. Lalu disusul dengan penciptaan cakrawala, air dan daratan tumbuh-tumbuhan dan segala jenis pohon buah-buahan, benda-benda penerang (matahari, bulan bintang), hingga hari ke empat. Semuanya diciptakan hanya dengan kekuatan SABDA....! Sabda yang mencipta, menjadikan semuanya dengan nilai BAIK adanya (bdk Kej 1:1-19). Semua yang diciptakan Allah itu baik, tidak ada yang cacat, keberadaan dan tujuan ciptaan satu terhadap yang lain, tidak lain daripada saling menghidupkan dan saling mendukung. Bumi menjadi tempat yang sangat nyaman, mulia dan menyenangkan. Dengan kata lain: rancangan Tuhan atas segenap ciptaan-Nya di bumi ini adalah untuk kebaikan, kegembiraan dan kebahagiaan. Daya sabda-Nya menjadi kekuatan yang membuat ada, ada yang menghidupkan, menumbuhkan dan berkembang sesuai dengan rencana-rencana-Nya yang mulia.
Cerita ini mau mengatakan kepada kita bahwa:

1.    Allah itu Mahakuasa, Tak ada kuasa di atas kuasa-Nya. Dialah satu-satunya penguasa tertinggi atas segenap ciptaan-Nya, atau semua ciptaan takluk di bawah kaki dan kekuasaan-Nya.

2.     Allah itu Mahacipta, Seniman agung, tak ada yang lebih mulia dan agung dari pada-Nya lagi, yang mengendalikan gerak segala sesuatu dengan teratur, tertib.

3.    Sabda Allah itu kuat dan lebih tajam dari pedang bermata dua mana pun, kata penulis Kitab Ibrani. Dari yang tidak ada menjadi ada, kekuatannya menggerakkan, menghidupkan, serta mendorong pertumbuhan sampai pohon-pohon menghasilkan buah. Kekuatan sabda Allah itu sungguh sangat positip dan membua kita semua hanya mengaguminya dan mendorong kita untuk memuji serta memuliakannya.

Kekuatan sabda itu kemudian hadir secara nyata bukan lagi dalam Roh yang melayang-layang tetapi dalam diri Sang Putera, Yesus Kristus, Allah yang menjelma menjadi manusia. Hanya dengan bersabda Yesus menyembuhkan semua orang sakit yang dihantar kepada-Nya, bahkan hanya dengan menjamah jumbai jubah-Nya semua orang sakit itu sembuh. Kekuatan sabda di sini bukan lagi mencipta tetapi memperbaiki semua yang terluka karena dosa dan penyakit. Yesus Kristus datang untuk memulihkan semua yang telah rusak, terlantar, terpenjara, yang haus dan lapar akan kebenaran, keadilan dan kejujuran. Yesus mau membuat segalanya baik, sebagaimana semuanya baik di awal ciptaan. Kekuatan sabda tak pernah bisa hilang kuasanya meskipun Roh Allah itu dibatasi – diselimuti oleh daging manusia yang lemah dan rapuh. Daya perbaikannya sempurna, keadaan mereka yang sakit itu kembali sehat, pulih seperti semula. Luar biasa.

Kuasa sabda yang menghidupkan, memperbaiki, menyemangati, menguatkan, menyembuhkan juga ada dalam diri semua orang yang percaya akan Allah melalui Yesus Kristus, Putera Allah. Sebab semua yang sudah dibaptis telah diangkat menjadi anak Allah dan ahli waris kerajaan Allah. Jika kita tetap menjaga hidup ini selalu selaras dengan kehendak Allah maka kuasa sabda itu akan bekerja menjadikan hidup kita selalu positip dan menyenangkan. Tiga unsur penting dari tubuh yang perlu dijaga demi keselarasan hidup adalah: pikiran, hati dan mulut.......




  

Adhitz Ads