Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!

Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!
❝ Your Word is A Lamp for My Feet, A Light for My Path. ❞     「Psalm 119:105  —  The New American Bible, Revised Edition (NABRE).」

Alkitab On-Line

 

Alkitab On-Line :

Ketik Kata atau Ayat :

Alkitab    Bahan

Amazon Associates Rotating Banner

Search Engines with English Only

Rabu, Juni 21, 2017

MENABUR BANYAK MENUAI BANYAK !

R. G. Le Tourneau adalah penemu alat berat. Saking banyaknya uang yang dia terima dalam hidupnya, suatu saat ia mencapai titik kepuasan dan tidak tahu harus berbuat apa atas uang yang berkelimpahan itu. Akhirnya ia mempersembahkan 90% dari pendapatannya kepada Tuhan. Dia bersaksi: “Aku menyekop uang itu dan Tuhan menyekopnya kembali, hanya saja Tuhan yang mempunyai sekop yang lebih besar dariku”. Keluargaku telah mendapatkan “sekop yang lebih besar” dari Tuhan, yaitu pemeliharaan-Nya kepada orang yang suka memberi. Meskipun ia sudah memberi banyak tetapi ia tak pernah berkekurangan.

St. Paulus hari ini suratnya kepada jemaat Korintus bersaksi: “Orang yang menabur sedikit, akan menuai sedikit juga, dan orang yang menabur banyak, akan menuai banyak juga. Hendaklah masing-masing memberikan menurut kerelaan hatinya, jangan dengan sedih hati atau karena paksaan, sebab Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita. Dan Allah sanggup melimpahkan segala kasih karunia kepada kamu, supaya kamu senantiasa berkecukupan di dalam segala sesuatu dan malah berkelebihan di dalam pelbagai kebajikan” (2 Kor 9:6-8). Paulus adalah seorang pekerja dan pewarta yang ulet, dia telah memberi hidup dan dirinya untuk kemuliaan Tuhan. Ketika ia menabur dan menabur sabda Tuhan setiap hari, ia mendapat kasih yang berkelimpahan dalam hidupnya sehingga ia tak pernah berkekurangan dalam hidupnya.

Namun dalam hal berbuat baik atau menabur, jangan pernah melakukannya dengan berkoar-koar supaya diketahui oleh banyak orang. Tuhan Yesus menyarankan hal itu dalam bacaan hari ini (Mat 6:1-6.16-18). “Jika engkau memberi sedekah, janganlah diketahui tangan kirimu apa yang diperbuat tangan kananmu. Hendaklah sedekahmu itu diberikan dengan tersembunyi, maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu." Memberi dengan cara yang diam melambangkan kerendahan hati, memberi dengan cara berkoar-koar melambangkan kesombongan. Kesombongan akan menghalangi kita untuk menabur dengan kasih. Sebab bila kita menabur dengan kasih, maka rahmatnya akan dituai dengan berlimpah ruah.

Paulus dan banyak orang baik telah menabur banyak dalam kasih. R. G. Le Tourneau dari illustrasi di atas juga telah menabur dengan kasih. Menabur banyak dengan kasih akan menuai banyak karena kasih !

 

Adhitz Ads