Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!

Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!
❝ Your Word is A Lamp for My Feet, A Light for My Path. ❞     「Psalm 119:105  —  The New American Bible, Revised Edition (NABRE).」

Alkitab On-Line

 

Alkitab On-Line :

Ketik Kata atau Ayat :

Alkitab    Bahan

Amazon Associates Rotating Banner

Search Engines with English Only

Rabu, Maret 02, 2016

BERITAHUKANLAH SEMUANYA…!

Dalam dunia pendidikan seorang guru diwajibkan untuk mengajar segala hal yang dia ketahui dari bidang ilmu yang dipelajarinya guna memperkaya pengetahuan anak didiknya. Sementara itu anak didik juga diwajibkan memperkaya dirinya dengan banyak bergaul dan mendengar cerita orang, banyak membaca dan membuat penelitian, banyak melihat dan menulis, dll, agar pada waktunya ia juga dapat menjadi guru dan bisa mengajarkan apa saja yang diketahuinya. Salah satu tugas kita dalam hidup ini adalah memberitahu  atau mengajar ! Memberitahukan semuanya, jangan setengah-setengah atau sebagian saja agar anak cucu kita tidak hanya tahu sepotong saja dari pengetahuan yang seharusnya mereka peroleh.

Hukum-hukum Tuhan itu termasuk pengetahuan yang sangat penting dalam hidup kaum beriman, maka hukum Tuhan wajib diketahui, dibaca, dipelajari dan memberitahukan semuanya lagi kepada siapa saja, teristimewa kepada anak – cucu – cece dst. Seperti perintah Musa kepada bangsa Israel: “Tetapi waspadalah dan berhati-hatilah, supaya jangan engkau melupakan hal-hal yang dilihat oleh matamu sendiri itu, dan supaya jangan semuanya itu hilang dari ingatanmu seumur hidupmu. Beritahukanlah kepada anak-anakmu dan kepada cucu cicitmu semuanya itu” (Ul 5:9).   Hukum Tuhan adalah keseluruhan jumlah peraturan atau ketentuan yang mengatur tingkah laku manusia dalam hubungan dengan Tuhan dan sesamanya di dalam dunia, yang sifatnya mengikat dan dipertahankan oleh agama. Jadi, hukum Tuhan itu mengatur tingkah laku dan perbuatan manusia, agar sesuai dengan kehendak Tuhan, sebab menurut keyakinan kita kehendak Tuhan itu antara lain digariskan dalam hukum-hukum yang telah ditetapkan. Taurat Tuhan itu merupakan hukum tertinggi dalam agama Yahudi. Taurat wajib diketahui, dipelajari dan diajarkan secara turun temurun. Orang yang setia kepada hukum akan diberkati dan diselamatkan, boleh masuk surga.

Ketika Yesus datang Ia tidak datang untuk merubah hukum, meskipun hanya satu iota saja dari hukum itu! Yesus tahu apa yang tertulis dalam hukum Taurat adalah wahyu Allah kepada Musa. Hukum Taurat itulah yang paling tinggi dalam agama Yahudi. Menjalankan Taurat dengan teliti dan baik adalah jaminan untuk masuk surga. Barangsiapa tidak menjalankannya dengan baik, jaminannya diragukan, sebab Yesus belum menjalankan misi penebusan-Nya. Karena itu Yesus mengatakan: sebelum semuanya terjadi! Jika Tuhan Yesus sudah menjalankan misi penebusan-Nya, maka jaminan keselamatan itu ada pada-Nya, bukan lagi pada hukum. Tetapi bukan berarti hukum diabaikan. Kalau kita melanggar hukum kita tetap mendapat pengampunan sebab Ia telah rela menebus kita di kayu salib.

Tuhan Yesus adalah jaminan keselamatan karena itu percaya kepada-Nya bukanlah hal yang sia-sia tetapi suatu kebenaran yang tak terbantahkan. Ia pernah bersabda: Akulah jalan, kebenaran dan hidup. Barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup selama-lamanya! Ajarkanlah semua kebenaran ini kepada anak-anakmu, cucu cece dan cicitmu…!

Adhitz Ads