Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!

Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!
❝ Your Word is A Lamp for My Feet, A Light for My Path. ❞     「Psalm 119:105  —  The New American Bible, Revised Edition (NABRE).」

Alkitab On-Line

 

Alkitab On-Line :

Ketik Kata atau Ayat :

Alkitab    Bahan

Amazon Associates Rotating Banner

Search Engines with English Only

Rabu, April 20, 2016

DATANG SEBAGAI TERANG…!



Ada banyak tokoh di dunia ini yang dalam hidupnya sungguh menjadi terang bagi orang lain karena keteladanan dan keberhasilan mereka dalam menciptakan sesuatu yang berguna bagi hidup manusia umumnya. Misalnya Orville dan Wilbur Wright, yang biasa disebut Wright bersaudara penemu - pencipta pesawat terbang pertama; Thomas Alva Edison - penemu listrik/lampu pijar pertama; dan juga Bill Gates penemu Microsoft, yakni sebuah program yang memungkinkan seseorang melakukan berbagai aktivitas di komputer, dan juga tokoh-tokoh lainnya yang mungkin anda tahu. Dilihat dari segi manfaatnya penemuan-penemuan mereka, dalam dunia kita dewasa ini, orang-orang ini dapat kita sebut sebagai orang-orang yang lahir atau datang sebagai terang bagi dunia.

Tuhan Yesus dalam wejangan-Nya kepada orang-orang Farisi yang percaya kepada bersabda demikian: "Aku telah datang ke dalam dunia sebagai terang, supaya setiap orang yang percaya kepada-Ku, jangan tinggal di dalam kegelapan" (Yoh 12:46). Sebagai tokoh besar dalam sejarah agama Kristen Yesus mengatakan tentang diri-Nya sebagai terang yang menghalau kegelapan. Mengapa? Kelahiran-Nya sudah diramalkan berabad-abad sebelumnya, ketika hendak lahir malaikat Gabriel diutus untuk menyampaikan kabar kepada Maria bahwa ia dipilih Allah menjadi ibu Yesus, ketika lahir para malaikat datang dari surga menyanyikan lagu pujian bagi Allah, hidup dan karya-Nya menjadi sumber sukacita bagi orang-orang yang percaya tetapi menjadi batu sandungan bagi orang yang tidak percaya. Akan tetapi yang paling pokok adalah bahwa wafat dan kebangkitan-Nya menjadi sumber keselamatan bagi bangsa Yahudi dan bukan Yahudi, yakni bagi semua orang yang percaya. Yesus menjadi terang karena Ia membawa semua orang agar mengenal Allah, percaya kepada Allah, memuji dan menyembah Allah sebagai Pencipta segala sesuatu dan sumber hidup serta keselamatan bagi umat manusia. Yesus menjadi terang karena Dialah yang membebaskan manusia dari kegelapan dan tinggal dalam terang (bdk Yoh 12: 44-50).

Gereja awal berkembang sedemikian cepat dan Antiokhia menjadi pusat baru sesudah Yerusalem. Pusat baru ini membutuhkan tenaga yang kompeten secara rohani dan jasmani. Barnabas dan Saulus diutus kembali ke Antiokhia. Setelah tiba di sana, Roh Kudus memberi perintah kepada Barnabas dan Saulus agar pergi ke Seleukia, Siprus lalu Salamis agar memberitakan kabar baik kepada orang-orang Yahudi yang ada di sana. Orang-orang Yahudi di tempat-tempat ini masih tinggal dalam kegelapan karena belum mengerti tentang semua hal yang berhubungan dengan kabar keselamatan dalam nama Yesus ini. Dengan kata lain Barnabas dan Saulus sungguh datang sebagai pembawa terang bagi mereka semua karena oleh pewartaan keduanya, semua orang di tempat baru itu mengerti tentang rencana keselamatan Allah yang sudah terpenuhi dalam diri Yesus Kristus, yang disebut Mesias.

Tugas utama para pengikut Yesus, baik dahulu, sekarang maupun akan datang adalah menjadi terang bagi sesama yang belum pernah mengenal Yesus atau yang belum secara mendalam mengenal-Nya, melalui pelbagai profesi dan tugas, dengan pelbagai cara yang bisa membawa sesama kepada terang  ––––➤  keselamatan. Dalam Injil yang lain Yesus meminta kita supaya menjadi terang dan garam dunia, sebab kita telah lahir sebagai anak-anak terang oleh jasa-Nya. Tuhan dan dunia membutuhkan kita. Mungkin kita tidak bisa menciptakan sesuatu yang bisa membuat diri kita terkenal seperti tokoh-tokoh di atas. Namun sekecil apapun perbuatanmu yang baik di mata Tuhan dan sesama, semua itu akan dinilai sebagai seberkas cahaya yang bisa menerangi jalan gelap dari sesama yang masih tinggal dalam kegelapan.

Adhitz Ads