Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!

Sabda-MU, Terang Bagi Jalan-ku…!
❝ Your Word is A Lamp for My Feet, A Light for My Path. ❞     「Psalm 119:105  —  The New American Bible, Revised Edition (NABRE).」

Alkitab On-Line

 

Alkitab On-Line :

Ketik Kata atau Ayat :

Alkitab    Bahan

Amazon Associates Rotating Banner

Search Engines with English Only

Minggu, Januari 01, 2017

BERJALAN BERSAMA MARIA, BUNDA ALLAH !



Tanpa terasa hari ini kita menyapa sesama kita yang datang ke Gereja: SELAMAT TAHUN BARU 2017. Kartu d harapan sapaan ucapan di WhatsApp dan SMS semua mengatakan SELAMAT TAHUN 2017, sambil menambah embel-embel yang penuh harapan. Sementara itu saudara-saudara kita yang lain yang tak punya kesempatan ke gereja dan juga tak punya alat-alat komunikasi seperti kita menyambut TAHUN BARU ini dengan mempersiapkan hidangan yang agak istimewa: nasi bambu yang biasa pun yang agak spesial karena diramu  dengan campuran bumbu-bumbu sehingga membuatnya lebih gurih dan sedap dimakan. Mereka menyiapkan semua itu sebagai pratanda syukur saat meninggalkan tahun lama dan gembira memasuki tahun baru. Hari yang penuh bahagia yang telah berjalan ribuan tahun dalam kalender kita.

Di saat memasuki tahun baru umumnya kita sudah mempunyai rencana-rencana dengan harapan-harapan dan juga prediksi tantangannya. Ada yang amat optimis karena percaya pada penyertaan Tuhan, ada yang pessimis saking banyaknya kesulitan dan penderitaan lalu mulai mencari bantuan pada ramalan-ramalan serta mencari shio-shio, ada yang pasrah saja sambil berucap: terserah pada Tuhan saja. Gambaran-gambaran ini adalah gambaran pergulatan kita sebagai manusia. Ada yang kuat tetapi juga ada yang lemah. Tidak apa-apa, kita tak mungkin mundur lagi. Hari ini kita harus mulai dengan perjalanan baru. Apa pesan Tuhan hari ini bagi kita?

Pertama, Tuhan kita bukanlah Tuhan yang pesimis, yang takut atau yang gagal dalam rencana-rencana-Nya. Ia tetap Tuhan yang abadi dan mahakuasa didalam rencana-rencanaNya, baik bagi setiap kita secara pribadi maupun bagi setiap kita secara bersama. Selaraskan saja segala rencanamu dengan rencana-Nya dan engkau akan menikmati kemurahan-Nya, kebaikan-Nya, kuasa-Nya, kekuatan-Nya dan dengan semua itu engkau akan tiba juga pada tujuanmu sepanjang tahun ini. Contoh yang nyata bagi kita adalah bunda Maria yang hari ini kita rayakan pestanya sebagai Bunda Allah. Ia gadis sederhana berasal dari keluarga sederhana tapi memiliki iman yang teguh pada Tuhan. Ketika mendapat panggilan untuk menjadi Bunda Yesus, ia menjawab “jadilah padaku menurut perkataan-Mu”. Sejak saat itu Tuhan menampakkan kemuliaan dan kuasa-Nya untuk menjadikan segala mustahil menjadi tidak mustahil. Kata penulis kitab Bilangan dalam bacaan pertama tadi: Tuhan menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera bila engkau mengimani-Nya.

Kedua,  meskipun Maria tahu sejak awal bahwa anaknya itu berasal dari Allah karena karya Roh Allah, juga walaupun ia mendengar pelbagai cerita dari para gembala tentang anaknya, Maria tak pernah menyombongkan diri atas pilihan dan status itu, ia hanya menyimpannya dalam hati dan merenungkannya. Selanjutnya ia berusaha untuk menyesuaikan hidup dan aktivitas hariannya dengan rencana Tuhan. Sikap diam dalam Tuhan bukanlah suatu sikap pasif tanpa harapan tetapi diam di hadapan Tuhan itu adalah kebajikan untuk selalu mendengar apa kata Tuhan dalam hidupnya, sehingga ia tidak melakukan keputusan dan tindakan yang salah. Maria memelihara segala perkara hidupnya dan meletakkannya di bawah kuasa Ilahi. Ia tahu dan percaya akan rahmat Allah yang melampaui segala kesukarannya.

Ketiga, St. Paulus menasihati jemaat Galatia yang suka maju mundur imannya dengan mengatakan bahwa kamu bukan lagi anak hamba melainkan anak Allah karena jasa Yesus Kristus. Sebagai anak, Allah telah memiliki rencana yang indah bagi kita. tentang rencana itu Yeremia bernubuat: “Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. Dan apabila kamu berseru dan datang untuk berdoa kepada-Ku, maka Aku akan mendengarkan kamu; apabila kamu mencari Aku, kamu akan menemukan Aku” (Yer 29:11-13).

Keempat, kita bukan hanya disebut anak tetapi juga ahli waris yang mendapatkan hak dan jaminan yang sama dalam rencana keselamatan-Nya. Tuhan memberi kita potensi sesuai dengan keadaan dan latarbelakang hidup kita. Setiap hari Tuhan mau supaya kita memanfaatkan semua pemberian-Nya dengan baik guna meningkatkan taraf hidup sampai mencapai prestasi yang tinggi, bukan sebagai orang yang biasa-biasa saja, tetapi yang luar biasa.

Tahun 2017 hemat saya, bukan tahun yang menakutkan tetapi juga tahun penuh rahmat dan berkat. Walaupun banyak ancaman ada di sekitar kita, ancaman-ancaman itu tiada artinya bagi Tuhan. Berdoalah selalu bersama Bunda Maria dalam doa rosario atau devosi-devosi lainnya dan Bunda Maria akan menghantarmu kepada puteranya yang selalu siap menolong kita pada waktunya. SELAMAT TAHUN BARU 2107. Tuhan memberkati.....


Adhitz Ads